Tuesday 1 July 2014

cara budidaya ikan lele di kolam terpal

Budidaya ikan lele dengan menggunakan terpal saat ini sangat banyak diminati oleh petani ikan lele dari berbagai kalangan. melihat trends masa kini kolam terpal adalah media satu-nya yang sangat di minati dengan semakin meninggkatnya peminat konsumsi ikan lele dari tahun ke tahun selalau melonjak tinggi peminatnya.

Pada umumnya peternak ikan lele sering menggunakan kolam ikan yang konvensional yaitu kolam semen atau kolam tanah. Nnamun kedua jenis kolam ini cukup beresiko kurangnya flesible. Dengan pengadaan kolam terpal maka berbagai jenis ikan lele akan semakin mudah di kembang biakkan, Selain itu pengguna kolam terpal sangat cocok dan tepat untuk tempat dengan lahan yang sempit,tanah ber pasir dan cuaca yang tidak teratur.

Keuntungan penggunaan kolam terpal untuk lele antara lain:
1. Praktis dan mudah dibuat
2. Biaya lebih murah
3. Dapat menghindari pencemaran oleh tanah
4. Lebih tahan pada faktor alam
5. Fleksible dan mudah di bersihkan
6. Lebih mudah mengontrol terhadap suhu,Kualitas dan kuantitas air

Maka dalam cara pembuatan kolam terpal lel ada beberapa hal yang sangat mudah dan standar yang perlu di pehatikan yaitu jumlah populasi ikan lele dan luas terpal. Maka standar yang tepat aalah untuk 100ekor ikan lele luas terpal yang di perlukan adalah (Panjang 2meter xLebar 1meter x Tinggi 0,6meter). Jika anda ingin mengembangkan ikan cara budidaya ikan lele di kolam terpal.
lele di kolam terpal dlam jumlah lebih banyak  yang di perlukan hanya megalikan saja dai ukuran tersebut. Sehingga dalam pembibitan anda di kolam terpal yang perlu anda perhatikan adalah lebar dan panjang pada kolam terpal tersebut.


Juga yang perlu di perhatikan adalah sebelum menebar bibit ikan lele ke kolam sebaiknya kolam terpal di isi dengan air yang sudah kaya alga atauplankton (biasanya berwarna hijau atau sering di sebut eceng gondok) sebagai sumber makanan utama bibit ikan lele. Agar lebih cepat berkembang sebaiknya bibit ikan lele juga diberi pelet khusus lele sebanyak 2x sehari.

Pergantian  pada air kolam budidaya ikan lele yang menggunakan terpal juga di perlukanm Meski lele termasuk jenis ikan yang tahan pada berbagai kondisi dan jenis air. Tetapi dengan tidak mengganti air akan membuat kualitas air semakin memburuk bau yang tidak sedap. Perlunya pergantian air dilakukan sekitar 10-30% air setiap minggu sekali atu dua minggu sekali sehingga kualitas air dan kesehatan bibit lele akan semakin terjaga hingga usia ikan lele sekitar 1 bulan. Pada poin ini dilakukan agar pertumbuhan pada bibit ikan lele sama rata baik dari segi ukuran dan kualitas ikan lele itu sendiri.

Sekian tips dari kami semoga bermanfaat bagi kita semua dan selamat mencoba.
Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungan anda,suatu kehormatan bagi saya.
Silahkan berkomentar agar saya dapat mengunjungi blog anda.

Ketentuan Berlaku:
1. Komentar tidak boleh mengandung SPAM atau konten berbau pornografi
2. Anda di perbolehkan mengajukan kritik dan saran
3. Silahkan meninggalkan URL blog agar anda mendapatkan backlink

Baca Artikel Menarik Lainya!

Supported by Tutorial Blogger